Wednesday, December 13, 2017

Pangeran Eropa Yang Meninggal Akibat Penyakit Kanker

Menjalani takdir hidup sebagai pangeran kerajaan sekalipun bukan berarti membuat seseorang pasti memiliki hidup yang bahagia, ekonomi yang berkecukupan, menikah, pernikahan dikaruniai anak, kesehatan yang prima atau usia yang panjang. Banyak di antara mereka yang menderita penyakit bahkan penyakit yang mematikan seperti kanker. Berikut daftar pangeran di Eropa yang meninggal akibat kanker.

  1. Alfred, Adipati Saxe-Coburg dan Gotha : 55 Tahun. Ia adalah anak keempat putra kedua ratu Victoria dan pangeran Albert yang lahir pada 6 Agustus 1844. Alfred menderita kanker tenggorokan dan meninggal hanya 6 bulan sebelum wafatnya ratu Victoria.
  2. Angus Ogilvy : 76 Tahun. Lahir pada 14 September 1928, Angus adalah suami dari Alexandra, putri Kent yang juga sepupu dari ratu Elizabeth II Inggris. Angus dan Alexandra menikah pada 1963 di Westminster Abbey dan dikaruniai 2 orang anak. 
  3. Arthur, Pangeran Connaught : 55 Tahun. Ia lahir pada 13 Januari 1883 sebagai anak laki satu-satunya dari 3 bersaudara. Ia adalah cucu ratu Victoria melalui pangeran Arthur, adipati Connaught dan Strathrean. Ia menderita kanker usus. Putra semata wayang Arthur meninggal di usia muda akibat hipotermia setelah terjatuh dari jendela. 
  4. Carlos Hugo, Adipati Parma : 80 Tahun. Lahir pada 8 April 1930, Hugo pernah menikah dengan Irene, putri Belanda dan dikaruniai 4 orang anak. Pada Februari 2008 disebutkan bahwa Carlos terserang kanker dan sedang menjalani perawatan. Namun pada 18 Agustus 2010, Carlos menghembuskan nafas terakhir. Adik kandung Carlos bernama Maria Theresa wafat di usia 86 tahun akibat COVID-19 pada 26 Maret 2020.
  5. Edward VIII, Bekas Raja Inggris, Adipati Windsor : 77 Tahun. Lahir pada 23 Juni 1894 sebagai anak sulung dari 7 bersaudara, Edward merupakan paman dari ratu Elizabeth II Inggris. Ia sempat menjadi raja Inggris kurang dari setahun  menggantikan sang ayah yang wafat di usia 70. Oleh karena ia tetap ingin menikahi Wallis Simpson, seorang janda 2 kali cerai, maka ia melepaskan tahta dan digantikan oleh sang adik, Raja George VI. George sendiri merupakan ayah kandung ratu Elizabeth II. Edward wafat setelah menderita kanker tenggorokan.
  6. Frederick III, Raja Jerman : 56 Tahun. Suami dari putri kerajaan Victoria dan ayah dari Henry, pangeran Prussia ini lahir pada 18 Oktober 1831. Ia menderita kanker tenggorokan sama halnya sang putra. Hanya saja Frederick meninggal 10 tahun lebih muda. 
  7. George Mountbatten : 45 Tahun. Lahir pada 6 Desember 1892, George merupakan paman dari pangeran Philip Inggris. Ia meninggal karena kanker tulang sum-sum. Anak lelaki satu-satunya George juga meninggal di usia muda, yaitu 50 tahun. 
  8. Gonzalo, Adipati Aquitaine : 62 Tahun. Lahir pada 5 Juni 1937 sebagai anak kedua dari tujuh bersaudara. Orang tua Gonzalo adalah Alfonso XIII, raja Spanyol dan Victoria Eugenia. Gonzalo wafat akibat leukemia.
  9. Henry, Pangeran Prussia : 66 Tahun. Ia adalah putra kedua anak ketiga dari Frederick III, raja Jerman dan putri kerajaan Victoria yang lahir pada 14 Agustus 1862. Putra ketiga Henry meninggal di usia balita akibat hemofilia, penyakit yang diturunkan dari ratu Victoria Inggris melalui sang ibu, putri Irene dari Hesse dan oleh Rhine. 
  10. Oskar, Pangeran Prussia : 69 Tahun. Lahir pada 27 Juli 1888 sebagai anak kelima dari tujuh bersaudara. Ayahnya adalah kaisar Jerman, Wilhelm II. Oskar lahir hanya sebulan setelah ayahnya bertahta sebagai kaisar Jerman. Oskar menikah dengan Ina Marie dan dikaruniai empat orang anak. Oskar wafat setelah berjuang melawan kanker usus. 
  11. Paul dari Yunani : 62 Tahun. Paul lahir pada 14 Desember 1901. Ia adalah ayah dari ratu pendamping Spanyol Sofia dan raja Yunani Constantine II. Paul sempat dioperasi akibat kanker usus, namun ia tetap meninggal beberapa minggu kemudian.
  12. Vsevolod Ivanovich, Pangeran Russia : 59 Tahun. Lahir pada 20 Januari 1914, Vsevolod menikah 3 kali. Dua pernikahan pertama berakhir cerai. Dari ketiga pernikahan tersebut, Vsevolod tidak dikaruniai anak. 

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.